WEDING CUPCAKES TOWER FOR ENNO & ABI

Wedding cupcakes tower ini dipesan oleh Enno untuk pernikahannya dengan Abi tanggal 20 November 2011 yang lalu.
Nuansa cakenya dipilih yellow gold, grey silver dan white. Sesuai dengan tema dan dekorasi pada resepsi pernikahannya.
Enno request cakenya tidak usah pakai dekorasi banyak bunga-bungaan, karena dia tidak terlalu suka dengan bunga, padahal bakul kuenya udah geregetan pengen ngedekor pakai bunga segambreng, hihihiiiii...

Mengerjakan cupcakes tower seperti ini cukup menyita waktu, karena banyak yang harus dipersiapkan. Resiko yang harus diambil ya begadang mari begadaaangggg... (nyanyi gaya bang Rhoma :D). Tapi kayaknya yg namanya begadang mah sudah biasa tuh, resiko jadi bakul kue yang selalu ingin kuenya fresh tanpa pengawet ;)
Alhamdulillah suamiku tercinta bisa mendampingi dari mulai hunting bahan kue dan pernak pernik yang dibutuhkan, ikut bantuin menggilas dan mewarnai fondant, sampai setting kuenya di tempat acara. Makasih ya Abi... ^___^

Sempat kehabisan stok lilin dekorasi yang di gelas kecil-kecil itu, sudah muter-muter nyari di Serang dan Cilegon gak dapet juga. Apa saya yang kurang jeli mencarinya, atau memang lagi menghilang dari pasaran itu lilin.
Ya sudah, akhirnya beli gelas kecil-kecil dan beli lilin aromateraphy mini dan dimasukkan ke dalam gelasnya. Jadinya seperti ini...

Enno minta saat acara akad dimulai (jam 8 pagi) cupcakesnya sudah siap. Alhamdulillah pagi-pagi Allah mengirimkan bantuan-Nya lagi. Ada temanku Eni yang datang membantu. Datang mengendarai mobil kemudian mengangkut cupcakes dan peralatan dekornya beserta diriku juga tentunya, heheee... Jam 6.30 kami meluncur ke tempat acara.
Saya dan Eni meluncur duluan, sedangkan Abi menyusul karena belum mandi dan kucel, hihihiiii...
By the way, Nadhifa gak ikut serta, karena lagi 'liburan' di rumah eyangnya, hihihiii...

(Sok sibuk dan sok serius :p)

Thanks a bunch untuk Eni yang sudah mau membantu saya. Semoga gak kapok ya say... Hehehee...

Sayangnya saya gak sempat berfoto dengan kedua mempelai, hikzzz... Maafkan ya Enno dan Abi. Karena setelah selesai mendekor saya langsung pulang ke rumah, rencana istirahat dulu sebentar. Eh, ternyata pas mau berangkat lagi ke tempat acara ada tamu datang. Ya sudah tunggu agak siang saja, gak taunya hujan deresssss banget... Padahal jam 2 sudah mau ada tamu lagi yang dateng, customer lain yang mau ambil kue pesanannya juga. Jam 4 acaranya sudah selesai.

Doa kami untuk kedua mempelai, Enno dan Abi.
Terima kasih atas kepercayaannya pada Ordinary Kitchen. Alhamdulillah berkenan dengan wedding cupcakes-nya.
Semoga pernikahannya barokah, menjadi keluarga sakinah mawaddah wa rahmah, dikaruniai anak-anak yang sholeh dan sholehah, langgeng sampai akhir hayat. Aamiin...

CRISPY OATMEAL COCONUT COOKIES

Cookies yang satu ini saya buat dalam rangka menghabiskan oatmeal yang dah lamaaa banget nganggur di lemari dapur.
Dan kebetulan juga masih punya stok kelapa parut kering sebungkus.
Alhamdulillah, cookiesnya enakkkk... Renyah kresss kresss, ringan, aroma dan rasa kelapa berpadu dengan gula palem. Unik sekali... Bila suka bisa juga ditambahkan kacang-kacangan cincang... ke dalamnya.
Kali ini saya menambahkan kismis dan chocohips ke dalamnya.
Kami sekeluarga suka deh...
Bagi yang suka susu, cookies ini cocok sekali dinikmati dengan segelas susu tawar atau vanilla. Cookies-nya 'dicelupin' trus haappp... Nyammm nyammm... ^__^

Resepnya dulu saya catat dari bungkus margarin (merk-nya apa saya lupa, sudah lama banget nyatetnya). Tapi kemudain saya modifikasi sana sini sesuai selera.
Ini dia resepnya...

CRISPY OATMEAL COCONUT COOKIES
by Ricke 'Bunda Nadhifa' Indriani

Bahan:
125 gram butter
100 gram margarin
(silahkan jika mau menggunakan full butter atau full margarin, sesuai selera)
50 gram gula halus, ayak
50 gram gula palem (saya pakai gula aren bubuk)
1 butir telur
1 sdt vanilla
100 gram terigu serba guna/protein sedang
50 gram susu bubuk full cream
1 sdt baking powder
1 sdt soda kue (bicarbonate of soda)
100 gram oatmeal (bisa pakai yg old fashioned, instant, atau quick cooking) ~ saya pakai yg instant
100 gram kelapa parut kering siap pakai
100 gram chocolate chips
50 gram kismis, masing-masing potong 2

(Tekstur dalamnya, terlihat kresss kresss kan...)

Cara membuat:
1. Campur dan ayak terigu, susu bubuk, baking powder dan soda kue. Sisihkan.
2. Kocok butter, margarin, gula halus dan gula palem hingga lembut dan tercampur rata. Masukkan telur, kocok rata. Masukkan vanilla, kocok rata. Matikan mixer.
3. Masukkan campuran terigu, susu bubuk, baking powder dan soda kue yang telah diayak tadi. Aduk rata dengan sendok kayu atau spatula.
4. Tambahkan oatmeal, aduk rata. Tambahkan kelapa kering, chocolate chips dan kismis. Aduk rata.
5. Panaskan oven 160'C. Poles loyang datar dan tipis dengan margarin.
6. Sendokkan 1 sendok teh adonan, jatuhkan dan tata ke atas loyang, beri jarak satu sama lain.
7. Panggang sampai matang sekitar 25 menit. Sampai terlihat pinggirannya mulai kecoklatan. Keluarkan dari oven. Biarkan 5 menit dalam loyang. Pindahkan ke rak kawat, dinginkan dan simpan dalam wadah kedap udara.

(Ini Nadhifa yang minta boneka Timmy-nya ngikut difoto bersama cookiesnya, hehehee...)

(Behind the scene 'pemotretan')

Tips:
Salah kunci kerenyahan 'dropped cookies' (cookies yang dicetak dengan cara disendokkan dan dijatuhkan ke loyang) itu jangan sampai over bake atau dipanggang terlalu lama
Terlihat bagian pinggirnya sudah kecoklatan dan bagian bawahnya sudah coklat segera keluarkan dari oven.
Bila cookies saat disentuh tengahnya masih terasa agak 'empuk', tidak apa-apa, nanti proses 'pengeringan' akan berlangsung saat cookies didinginkan.

Selamat mencoba. Salam kresss kressss.... ^___^

TRIPLE CHOCOLATE CARAMEL CAKE FOR MBA ALMA

Pesanan Mba Alma untuk wedding anniversary-nya yang ke-4, di tanggal cantik 111111 kemarin :)
Maaf ya Mba baru diupload sekarang, bakulnya keteteran terus mau ngedit fotonya. *keteteran plus lagi kumat malesnya, hihihihiiii....

Cakenya bentuk heart. 2 layers dark chocolate cake, disiram simple syrup dan caramel syrup. Diberi olesan selai strawberry dan filling chocolate ganache. Dicover chocolate ganache.

Trims orderannya ya Mba. Doaku untuk kebaikanmu dan keluarga ^___^

STEP BY STEP: CATERPILLAR BREAD

Banyak teman-teman yang tanya bagaimana caranya membentuk si caterpillar bread yang saya buat untuk PR LB#10 kemarin. Dinamakan caterpillar bread mungkin karena bentuknya mirip ulat bulu, what??? Ulat bulu??!! >__< Heheheee, tenang aja, rasanya gak seburuk namanya kok :D Tapi apa iya ya mirip ulat bulu? Aaahhh whatever lah ya, apalah arti sebuah nama, qiqiqiiiii.... Penampakannya mirip seperti mini pizza, dengan topping sosis, saus tomat dan keju mozarella. Resepnya ada disini.

Ini dia step by stepnya...

1. Setelah adonan diproofing pertama hingga mengembang 2x lipat volumenya. Kemudian dikempeskan. Uleni lagi sebentar. Kemudian bagi adonan menjadi masing-masing sekitar 60-70 gram. Agar sama sebaiknya ditimbang. Diamkan 10 menit.
Tips: Pada saat membagi adonan, sebaiknya gunakan pisau untuk memotong adonan dan membaginya.

2. Gilas adonan memanjang dengan menggunakan rolling pin hingga ketebalan 1/2 cm.

3. Letakkan satu buah sosis di atas adonan yang telah digilas tadi.

4. Lipat adonan menutupi sosis. Tekan-tekan pinggirannya agar tersambung dan menempel satu sama lain.

5. Kerat-kerat adonan yang berisi sosis menggunakan pisau menjadi beberapa keratan (kurang lebih 1 cm tiap keratan) jangan terputus.

6. Kemudian posisikan keratan-keratan tadi ke samping kanan dan kiri berselang-seling. Seperti pada gambar.

7. Lakukan hingga ke ujung keratan. Dan lakukan sampai semua adonan selesai. Satu resep dapat sekitar 16-17 pcs roti.

8. Letakkan di loyang yang sudah dipoles margarin tipis. Beri jarak yang cukup satu sama lain karena roti akan mengembang. Tutup dengan plastik/plastik wrap. Diamkan 30-45 menit untuk proses proofing kedua.

9. Poles dengan egg wash (kuning telur dicampur susu cair) atau bisa juga menggunakan susu evaporated. Beri saus tomat, keju mozarella parut, irisan daun bawang dan oregano kering bubuk.

10. Panggang dalam oven panas 190-200'C selama 15-20 menit hingga matang dan permukaannya kecoklatan. Panas-panas poles permukaannya dengan butter.

Selamat mencoba ^___^

LBT#10: SWEET BREAD

Bismillahirrohmanirrohim. Alhamdulillah selesai juga edit foto setelah si sotosop alias photoshop-nya error mulu, udah edit trus not responding terus. *jadi curcol, hehehhh...

Tema PR LBT#10 kali ini adalah Sweet Bread dengan ibu host Mba Maulina Nuryani. Sweet bread sendiri adalah roti yang terbuat dari adonan dasar roti manis (sweet bread dough) yang menggunakan gula dalam jumlah tertentu yang lebih banyak takarannya dari jenis roti lainnya misalnya white bread, flat bread, hard bread, dsb.
Pada umumnya sweet bread teksturnya lebih empuk dan lembut dibanding jenis roti lainnya.

Biasanya klo membuat roti saya memakai resep dasar soft bread NCC, sudah cocok sekali dengan resep tersebut. Tapi kali ini ingin mencoba resep yang berbeda metodenya. Saya memutuskan untuk membuat roti dengan adonan dasar JAPANESE SWEET BREAD DOUGH, yang banyak sekali dipakai oleh para Asian foodie blogger. Metodenya menggunakan bahan Water-Roux Paste atau biasa disebut Tang Zhong. Penasaran sekali dari dulu ingin mencobanya tapi karena pada dasarnya saya kurang suka membuat roti jadi belum jadi juga, hehee... Mumpung ada PR LBT jadi sekalian trial deh ;)

Setelah browsing, saya memutuskan untuk memakai resep dasar Japanese Sweet Buns dari Corner Cafe tapi seperti biasa saya modifikasi.
Untuk toppingnya, saya memilih topping yang gurih (savory) karena lagi ingin makan yang gurih-gurih. Satu adonan saya bagi menjadi 2 macam roti, caterpillar bread dengan isian sosis dan keju mozarella, dan meat floss buns (roti abon)
Saya membuat roti ini hari Sabtu yang lalu sebelum Idul Adha, setelah matang dan menyantap 2 buah roti, kami segera meluncur ke rumah orang tua untuk berlebaran Idul Adha disana. Hasilnya? Rotinya ludessss, heheheee... Pasukannya banyak sihhh ^__*
Alhamdulillah rotinya lembut dan empuk. Teksturnya cottony.

(Caterpillar Bread)

(Meat Floss Buns)

CATERPILLAR BREAD AND MEAT FLOSS BUNS
with Japanese Sweet Bread Dough
by Ricke Indriani (recipe adapted from Corner Cafe)

Water-Roux-Paste/Tang Zhong:
25 gram terigu protein tinggi (bread flour)
125 ml air

(Water-Roux Paste/Tang Zhong)

Cara membuat Tang Zhong:
Campur terigu dan air hingga rata. Panaskan di atas api kecil sambil diaduk-aduk menggunakan whisk hingga mengental membentuk paste. Tidak perlu sampai mendidih meletup-letup. Warna paste-nya putih susu. Jika sudah berwarna keabu-abuan berarti sudah terlewat dan tidak bisa dipakai. Jika punya candy termometer, bisa diukur suhu pastenya sudah mencapai sekitar 65'C.
Angkat. Adu-aduk hingga agak hangat. Tutup dengan plastik wrap biarkan dingin sampai waktunya dipakai.

Dough/Adonan Utama Roti:
375 terigu protein tinggi (bread flour)
100 gram terigu protein sedang (all purpose flour/plain flour)
35 gram susu bubuk
1 sdt bubuk vanilla susu (saya pakai L'Arome)
75 gram gula kastor
1 sdt garam (peres)
1 sachet ragi instant (11 gram)
1/2 sdt bread improver (optional, resep asli tidak pakai)
2 kuning telur, kocok lepas
150 ml air es (resep asli air hangat) ~ penggunaan air disesuaikan dengan kebutuhan, bisa lebih atau kurang, tergantung kondisi adonan masing-masing
50 gram butter, potong-potong, suhu ruang

Egg wash/Bahan Polesan:
1 kuning telur, kocok lepas
2 sdm susu cair
Butter, untuk memoles setelah matang agar permukaan menjadi shiny/mengkilap (jika suka)

Topping:
Caterpillar Bread: Sosis, saus tomat, keju mozarella, oregano bubuk, daun bawang iris halus, mayonaise

Meat Floss Buns: Mayonaise, susu kental manis, abon sapi (meat floss)

Cara membuat:
1. Ayak terigu dan susu bubuk ke dalam baskom besar atau bowl mixer. Tambahkan gula kastor dan bubuk vanilla susu. Aduk rata. Masukkan ragi instant. Aduk rata.
2. Masukkan water-roux paste/tang zhong dan kuning telur. Aduk hingga merata.
3. Secara bertahap sedikit demi sedikit masukkan air es sambil diuleni hingga adonan kalis. Perhatikan kondisi adonan masing-masing, jika adonan sudah cukup kalis dan air masih bersisa tidak perlu ditambahkan lagi. Begitu pula sebaliknya, jika air sudah habis tapi adonan masih terlalu kering, airnya bisa ditambah.
4. Masukkan garam dan butter. Lanjutkan menguleni hingga seluruh butter tercampur merata pada adonan dan licin.
5. Pindahkan adonan ke atas meja kerja yang telah ditaburi sedikit terigu. Lanjutkan menguleni sampai adonan kalis dan elastis. Bulatkan adonan. Taruh dalam wadah yang telah diolesi minyak goreng. Tutup dengan plastik wrap atau serbet lembab. Diamkan untuk proses proofing selama 1 jam atau sesuai kondisi ruangan masing-masing, hingga mengembang 2x lipat.
6. Kempeskan adonan. Uleni lagi sebentar. Bagi adonan menjadi beberapa bagian sesuai berat yang diinginkan. Saya membuatnya dengan berat masing-masing 60 gram. Dapat sekitar 17-18 roti. Diamkan 10 menit.
7. Bentuk adonan. Saya bentuk menjadi caterpillar dan oval.
Tata dalam loyang yang sudah dipoles margarin. Tutup dengan plastik wrap. Diamkan kembali untuk proofing kedua selama 30 menit. Poles dengan egg wash. Panggang dalam oven dengan suhu 180-200'C hingga matang dan permukaannya kecoklatan. Sekitar 15-20 menit. Keluarkan dari oven. Panas-panas poles dengan butter permukaannya.

(Serat rotinya lembuuuuutttt deh, so fluffy ^__^)

Cara membentuk caterpillar bread nanti insyaAllah saya posting di blog ya.... Setelah ini :)

Happy Baking dan Salam LBT! ^___^

Source:
http://www.mykitchensnippets.com/2010/05/japanese-style-sweet-bun-dough.html

http://cornercafe.wordpress.com/2008/08/28/japanese-style-sweet-bun-dough/

LAPIS SURABAYA GREEN TEA PRUNES

Suka banget sama yang namanya kue-kue bercitarasa dan beraroma green tea. Sejak mengenal yang namanya matcha powder alias green tea bubuk si ijo royo-royo ini saya langsung jatuh cinta, heheee.... Si ijo yang saya suka selain pandan ^__^
Apalagi jika dipadukan dengan yang namanya lapsur a.k.a lapis surabaya, wiiihhhh... Saya bisa habis berpotong-potong deh. Tapi sudah lama banget gak makan lapis surabaya bikinan sendiri, kayaknya terakhir tahun kemarin deh, xixixiiiii... Padahal sering banget bikin untuk orderan orang lain, heheheee...

Lapis surabaya green tea ini saya bikin beberapa hari yang lalu. Tetap saya bikin dengan resep lapis surabaya original yang menggunakan banyak kuning telur. Karena memang lagi ingin menikmati lapis surabaya yang sesungguhnya, halah! :D
Ada juga lapis surabaya yang irit telur alias lapis surabaya ekonomis, tapi buat saya, rasa gak bisa bohong deh ^__*
Lapis surabaya yang lembut, aroma butter yang mengundang selera, aaahhhh bikin saya terjangkit virus HIGL (Hasrat Ingin Gigit Lapsur), hahahaaa.... :D
Gunakan butter yang berkualitas untuk hasil terbaik.

Selain green tea, saya juga menambahkan manisan prunes pada layer paling atas. Sebagian saya tata di bagian bawah loyang, sebagian lagi saya tata di atasnya. Saya juga suka sekali dengan si prunes ini, rasanya asem manis dan aromanya khas sekali. Kebetulan di rumah masih punya setoples prunes.

Resepnya saya adaptasi dari resep Mba Rachmah Setyawati yang sudah saya modifikasi, dulu saya sudah pernah posting resepnya disini.
Kali ini saya membuat 1/2 resep aslinya, masing-masing layer untuk loyang ukuran 30x10x4 cm. Saya menggunakan loyang brownies/lapis surabaya ukuran 30x30x4 cm yang sudah terbagi menjadi 3 bagian bersekat.

LAPIS SURABAYA GREEN TEA PRUNES
by Ricke Indriani (adapted from Rachmah Setyawati)

Bahan:
15 kuning telur
3 putih telur
150 gram gula kastor (gula pasir halus)
10 gram cake emulsifier
80 gram tepung terigu protein sedang (all purpose flour)
15 gram susu bubuk
15 gram maizena
1 sdt vanilla
180 gram butter (saya kemarin pakai 100 gram butter dan 80 gram margarin), lelehkan
1 sdm susu kental manis
2 sdt matcha powder (green tea bubuk), larutkan dengan 2 sdm air panas, aduk hingga menjadi pasta, dinginkan
Manisan buah prunes secukupnya, belah tipis menjadi 2 bagian, lumuri dengan sedikit terigu

Filling:
Selai strawberry/nanas
atau
Buttercream
*saya kemarin pakai buttercream yang dicampur keju cheddar parut

Cara membuat:
1. Panaskan oven 180'C. Siapkan 3 buah loyang ukuran 30x10x4 cm. Olesi mentega. Alasi kertas roti dan oles lagi dengan mentega. Sisihkan.
2. Campur dan ayak terigu, susu bubuk dan maizena. Sisihkan.
3. Kocok kuning telur, putih telur dan gula pasir dengan mixer kecepatan tinggi hingga gula larut. Masukkan cake emlusifier. Kocok kembali dengan kecepatan tinggi hingga mengembang, putih dan kental berjejak. Masukkan vanilla, kocok rata sebentar.
4. Masukkan campuran terigu bertahap sambil dikocok dengan kecepatan rendah. Matikan mixer. Aduk rata dengan spatula.
5. Campur butter/margarin leleh dengan susu kental manis. Masukkan perlahan ke dalam adonan. Aduk merata dengan spatula dengan teknik aduk balik (fold). Pastikan semua butter/margarin dalam adonan sudah tercampur rata dan tidak ada yang tertinggal sedikitpun.
6. Tata buah prunes di bagian dasar salah satu loyang. Tuang 1/3 bagian adonan. Tata kembali buah prunes di atasnya. Tuang 1/3 bagian lagi di loyang lain.
7. Campur sisa 1/3 bagian adonan dengan larutan green tea, aduk rata perlahan. Tuang ke loyang.
8. Panggang selama 25-30 menit hingga matang dan permukaannya sudah coklat. Angkat. Dinginkan. Olesi dengan filling. Tumpuk dengan bagian green tea berada di tengah.

Tips:
-Agar setiap lapisannya merekat dengan bagus, sebaiknya kulit permukaan untuk lapisan pertama dan kedua dibuang terlebih dahulu sebelum dioles filling.
-Jika khawatir buah prunes akan tenggelam, bisa ditata setelah 15 menit cake dipanggang. Buka pintu oven, tata dengan cepat prunes kemudian segera tutup kembali pintu oven. Lanjutkan memanggang hingga matang.

CHEESE KLAPPERTAART

Beberapa pesanan cheese klappertaart yang sempat difoto dan baru sempat diupload. Karena saking seringnya bikin orderan klappertaart sampai-sampai sering males motretnya, hehehee... Tapi lumayan lah ya buat dokumentasi dan menuh-menuhin postingan di blog, kekekekeeee... :D

Cheese klappertaart pesanan Bu Agus, 2 buah loyang medium. Yang satu loyang tanpa kismis khusus untuk anak-anak beliau yang gak suka kismis :)
Makasih sudah jadi pecinta klappy Ordinary Kitchen ya bu ;)

Cheese klappertaart loyang large ini dipesan oleh Lies. Alhamdulillah katanya dia dan suami suka banget sama klappy-nya. Menurutnya klappy buatan Ordinary Kitchen adalah klappy terenak yang pernah dia dan suaminya makan. Sampe rebutan dengan suaminya makan klappy ini, so sweeeetttt.... Hihihiiii... Alhamdulillah... Ikut senang dengernya ^__^
Makasih orderannya ya say :)

2 loyang medium cheese klappertaart pesanan Teh Rachma dan Teh Aliet untuk dinikmati bersama keluarga. Sekeluarga suka sekali dengan cheese klappertaart, apalagi anak-anaknya.
Terima kasih orderannya ya :)

ORANGE CHEESE CAKE FOR ANDI

Pesanannya Andi yang tergoda sama foto orange cheese cake yang sebelumnya aku upload, qiqiqiiiii.... :p

Cheese cake yang diberi topping selai orange marmalade, jeruk mandarin kalengan dan orange sunkist slices. Dicover dengan meringue frosting.
...
Alhamdulillah yang pesan suka banget sama cakenya. "Enyakk...enyakk...Maknyooooss..." Begitu katanya :D

Makasih orderannya ya bro ^__^